KENCING MANIS(DIABETES MELLITUS)

          Kencing manis(diabetes mellitus) adalah suatu penyakit degeneratif, yang ditandai dengan peningkatan kadar gula dalam darah.
Kencing manis sendiri ada dua macam tipe :

tipe pertama : adalah kencing manis yang

biasa diderita oleh anak-anak, dimana pancreas tidak dapat menghasilkan insulin sama sekali oleh karena kelainan genetik, sehingga tipe ini juga disebut sebagai kencing manis tergantung insulin.

Tipe kedua : adalah kencing manis yang biasanya diderita oleh orang dewasa dan lanjut, dimana pancreas mengalami kerusakan sehingga produksi insulin tidak mencukupi dari yang diperlukan tubuh untuk mengontrol gula darah.

Pada tipe kedua ini juga terjadi resistensi sel terhadap insulin sehingga pancreas harus bekerja keras untuk menghasilkan insulin yang melebihi normal agar kadar gula darah dapat normal. Komplikasi-komplikasi yang dapat terjadi antara lain adalah kebutaan, luka pada kaki yang sulit sembuh dan dapat menyebabkan kematian jaringan dan tidak jarang sampai dilakukan amputasi, komplikasi pada jantung dan pembuluh darah yang dapat tersumbat dan dapat menyebabkan serangan jantung mendadak yang dapat menyebabkan kematian, komplikasi pada ginjal yang dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan tidak jarang penderita kencing manis berakhir pada ruang cuci darah di rumah sakit.

Untuk mencapai kadar gula darah sehat, maka olahraga dan pengaturan pola makan tetap dilakukan selain itu bagi mereka penderita kencing manis harus mengkonsumsi obat pengotrol gula darah atau menyuntikkan insulin secara mandiri dan teratur. Saat ini sudah terdapat obat pengontrol gula darah, baik minum maupun insulin suntik yang hanya dikonsumsi sekali dalam sehari.

Kencing manis sendiri dapat disembuhkan dengan berbagai macam tanaman yang ada di tanah air kita sendiri,berikut tanaman yang cocok untuk kencing manis :

Ø  ­daun salam (Eugenia polyantha). Untuk mengobati kencing manis ambil 8-15 lembar daun salam segar dan 30gr sambiloto direbus dalam 2 gelas air hingga tersisa segelas. Angkat, dinginkan dan saring. Air rebusan ini diminum sebelum makan. Lakukan 2x sehari maka kadar gula darah bisa kembali normal.

Ø  Ciplukan (Physalis peruviana), seluruh bagian tanaman bersifat antiinflamasi, analgesik, dan antipiretik. Herba ciplukan sebanyak 12-15gr dicuci bersih, direbus dalam 3 gelas air hingga tersisa segelas. Minum 2 kali sehari.

Ø  Alpukat (Persea americana), bagian yang digunakan untuk herbal adalah daging buah, daun, biji, kulit pohon. Untuk diabetes biji dipanggang diatas api lalu dipotong kecil-kecil dengan golok kemudian digodok denga air bersih sampai airnya menjadi coklat. Saring, minum setelah dingin.

Ø  Lidah buaya (Aloe vera), diduga kandungan mukopolisakarida (MPS) dalam lidah buaya sanggup mengontrol kadar gula dalam darah. Selain menjaga kestabilan gula darah, lidah buaya juga mencegah komplikasi akibat diabetes seperti hipertensi, kolesterol, jantung koroner, dan arterosklerosis. Resepnya lidah buaya sebanyak 2 batang dicuci, dibuang durinya, dipotong-potong. Rebus dalam 3 gelas air, setelah mendidih saring. Minum 3 kali sehari sesudah makan, masing-masing setengah gelas.

Ø  Brotowali (Tinospora cispa) merupakan salah satu tanaman asli Indonesia. Senyawa aktif dalam brotowali merangsang pelepasan insulin melalui sel Beta Ca2+. Bahan untuk diabetes yaitu 1 ruas jari batang brotowali, 20 gr sambiloto, 35gr kumis kucing. Cuci bersih semua bahan herba. Rebus semua dalam 3 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Angkat, saring lalu diamkan. Minum 2 kali sehari sebelum makan.

Sebenarnya kencing manis sendiri dapat disembuhkan kalo kita pandai mengatur pola makan,dan aktif berolah raga,hanya kita sendiri yang dapat menyembuhkan penyakit ini dengan izin allah tentunya...